gazeboemylia.blogspot.com
2.1     Preparasi sampel
1.      Pilih daun jeruk purut yang baik (tidak cacat fisik).
2.      Timbang sebanyak ... lalu jemur dibawah sinar matahari hingga kering ± 2 hari.
3.      Kemudian hancurkan daun jeruk purut yang sudah kering.
2.2     Ekstraksi
*      Alat
1.        Mantle heat
6.     Beaker glass 250 mL
10.       Kapas
2.        Statif + klem
7.     Pipet volume 50 mL
11. Kertas saring
3.        Ekstraktor
8.     Pipet filler
12. Benang wol
4.        Pendingin balik
9.     Labu leher 3
13. Botol semprot
5.        Batang pengaduk



*      Bahan
1.      Sampel daun jeruk purut kering
2.      Etanol 96% 200 mL

*      Langkah kerja
1.      Siapkan lat soxlet.
2.      Bungkus sampel daun jeruk purut dengan kertas saring lalu ikat dengan benang wol.
3.      Masukkan 200 mL etanol ke dalam labu didih.
4.      Masukkan sampel yang sudah siap, ke dalam ekstraktor dengan urutan kapas; sampel; kapas.
5.      Hubungkan ekstraktor dengan labu didih.
6.      Pasang pendingin balik diatas ekstaktor, lalu jepit dengan klem pada statif.
7.      Mulai proses ekstraksi dengan soxlet dan hentikan sampai mencapai 15 siklus.
8.      Ekstraksi berlangsung dengan suhu 81 – 96ºC.

2.3         Destilasi (penyulingan)
*      Alat
1.      Labu destilat
5.      Termometer
2.      Mantle heat
6.      (statif + klem ) 2 buah
3.      Kondensor
7.      Corong glass
4.      Erlenmeyer 250 mL
8.      Batang pengaduk

*      Bahan :  Filtrat hasil ekstraktor

*      Langkah kerja
1.      Masukkan flitrat hasil ekstraktor ke dalam labu destilat dengan bantuan corong glass.
2.      Pasang kondensor dan alat destilasi lainnya.
3.      Destilasi selama 3 jam dengan suhu ± 80 ºC.

4.      Minyak atsiri tersisa dalam labu destilat, sedangkan etanol telah keluar menuju tampungan.


[ diatas adalah  prosedur salah satu mata diklat Melakukan Analisa Kimia Terapan untuk kelas XII KA 1. sebenarnya yang dilakukan gahanya ini doang. masih ada pembuatan sabun dengan berbagai macam bahan alami, pemanfaatan limbah padat dan cair.
namun saya dan patner (Anita R) kebagian Minyak atsiri.
sekilas kisah tentang praktikum atsiri ini, awalnya kami memilih membuat minyak atsiri dari daun kemangi, karena di dapan laboratorium kami banyak sekali tanaman kemangi yang tumbuh subur. namun setelah tau bahwa rendemen pada atsiri kemangi < 0, maka guru madik menolak proposal kami. hmmm... so sad :(
namun Alhamdulillah setelah beberapa hari mencari inspirasi. datanglah ilham untuk membuat judul proposal Minyak Atsiri Daun Jeruk Purut.
dan begitulah metodelogi yang berhasil saya dan petner langsung. ]

sebenarnya gak manfaat juga sih buat baca sekilas kisah ini, tapi gimanapun putri tetap berterima kasih.